Rabu, 02 Oktober 2013

#PTI Syarat dan Etika Publikasi Online



A
#PTI Syarat dan Etika Publikasi Online
Secara terminologi, publikasi berarti penyiaran, pengumuman atau penerbitan. Ton kertapati menjelaskan dalam bukunya Dasar –Dasar Publisistik Dalam Perkembangannya Di Indonesia Menjadi IlmuKomunikasi bahwa istilah publisistik berasal dari kata kerja bahasa latin publicare yang berarti mengumumkan. Dari penjelasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa istilah publikasi dapat diartikan sebagai pengumuman tentang suatu hal yang disiarkan lewat media elektronik atau diterbitkan di media cetak.
Dalam melakukan publikasi online terdapat syarat-syarat dan etika yang harus dipenuhi. Syarat-syarat dan etika yang harus dipenuhi adalah:
1.       Menggunakan bahasa yang sopan dan baik
2.       Tidak mengandung unsur SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan) yaitu suatu kekerasan yang dilatarbelakangi sentimental antar suku, agama, ras,atau golongan tertentu.
3.       Menyatakan dari mana sumber informasi yang dipublikasikan
4.       Tidak mencemarkan nama baik orang lain
5.       Jujur dalam mempublikasikan sesuatu
6.       Mengutip kata-kata seperlunya

#PTI Plagiarisme
Plagiarisme atau sering disebut plagiat adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat, dan sebagainya dari orang lain dan menjadikannya seolah karangan dan pendapat sendiri.  Plagiat dapat dianggap sebagai tindak pidana karena mencuri hak cipta orang lain. Di dunia pendidikan, pelaku plagiarisme dapat mendapat hukuman berat seperti dikeluarkan dari sekolah/universitas. Pelaku plagiat disebut sebagai plagiator.
Dalam buku Bahasa Indonesia: Sebuah Pengantar Penulisan Ilmiah, Felicia Utorodewo dkk. menggolongkan hal-hal berikut sebagai tindakan plagiarisme:
  • Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri,
  • Mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri
  • Mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri
  • Mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri,
  • Menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa menyebutkan asal-usulnya
  • Meringkas dan memparafrasekan (mengutip tak langsung) tanpa menyebutkan sumbernya, dan
  • Meringkas dan memparafrasekan dengan menyebut sumbernya, tetapi rangkaian kalimat dan pilihan katanya masih terlalu sama dengan sumbernya.
Yang digolongkan sebagai plagiarisme:
  • menggunakan tulisan orang lain secara mentah, tanpa memberikan tanda jelas (misalnya dengan menggunakan tanda kutip atau blok alinea yang berbeda) bahwa teks tersebut diambil persis dari tulisan lain
  • mengambil gagasan orang lain tanpa memberikan anotasi yang cukup tentang sumbernya
Yang tidak tergolong plagiarisme:
  • menggunakan informasi yang berupa fakta umum.
  • menuliskan kembali (dengan mengubah kalimat atau parafrase) opini orang lain dengan memberikan sumber jelas.
  • mengutip secukupnya tulisan orang lain dengan memberikan tanda batas jelas bagian kutipan dan menuliskan sumbernya.
Plagiarisme ini adalah sebuah pelanggaran etika oleh karena itu kita harus dapat menghindari dan mencegahnya, berikut cara-cara menghindari dan mencegah tindakan plagiat :

  1. Dalam Lembaga Pendidikan dan Universitas harus dberikan panduan dan bimbingan kepada siswa/mahasiswa dalam membuat suatu karya, skripsi, karya ilmiah dan sebagainya. hal ini dapat membuat siswa atau mahasiswa tidak mencoba untuk melakukan tindakan plagiarisme.
  2. Menumbuhkan rasa percaya diri kepada siswa ataupun mahasiswa agar menghargai karya ciptaan sendiri maupun orang lain, hal ini peran keluarga, guru, dan dosen sangatlah berpengaruh untuk menumbuhkan rasa percaya diri tersebut.
  3. Memberi penghargaan terhadap karya-karya orang yang tidak melakukan tindakan plagiat, hal ini sangat berguna untuk menumbuhkan rasa percaya diri untuk menciptakan hasil karya sendiri.


Sumber:
http://raid32.wordpress.com/2013/01/14/hubungan-antara-konflik-sara-suku-agama-ras-dan-antar-golongan-dengan-paham-primordialisme-2/  
Reddick,rendy. 1996. Internet untuk wartawan. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia

#PTI Sejarah Internet



B

#PTI Sejarah Internet

Internet awalnya merupakan suatu rencana dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) pada sekitar tahun 60’an. Dimulai dari suatu proyek yang dinamakan ARPANET atau Advanced Research Projects Agency Network.
Beberapa universitas di Amerika Serikat, diantaranya UCLA, Stanford, UC Santa Barbara dan University of Utah, diminta bantuan dalam mengerjakan proyek ini dan awalnya telah berhasil menghubungan 4 komputer di lokasi Universitas yang berbeda tersebut.
Perkembangan ARPANET ini cukup pesat jika dilihat perkembangan computer pada saat itu. Sebagai gambarannya pada tahun 1977, ARPANET telah menghubungkan lebih dari 100 mainframe computer dan saat ini terdapat sekitar 4 juta host jaringan yang terhubung pada jaringan ini.
Karena perkembangannya sangat pesat, jaringan computer ini tidak dapat lagi disebut sebagai ARPANET karena semakin banyak computer dan jaringan-jaringan regional yang terhubung. Konsep ini yang kemudian berkembang dan dikenal sebagai konsep Internetworking. Oleh karena itu, istilah Internet menjadi semakin popular, dan orang menyebut jaringan besar computer tersebut dengan istilah Internet.

Sumber: Ramelan, windiaprana. Pengantar Internet. LePKom Universitas Gunadarma. 1996.

#PTI Internet Service Provider

Online Service atau yang disini lebih dikenal dengan sebutan Internet Service Provider (ISP) adalah suatu perusahaan atau badan baik pemerintah maupun swasta yang dapat memberikan fasilitas layanan koneksi ke jaringan internet bagi jaringan yang terhubung kepadanya.
ISP yang ada saat ini dapat berupa ISP yang bersifat tertutup dan ISP yang bersifat umum. ISP yang bersifat tertutup adalah lembaga atau badan yang hanya melayani atau dapat memberikan fasilitas jaringan internet kepada jaringan local dari lembaga atau badan tersebut. Contohnya terdapat pada beberapa departemen pemerintahan, lembaga penelitian, perusahaan, ataupun lembaga pendidikan seperti Universitas Gunadarma. Pemakai dan computer yang terhubung ke ISP ini biasanya terbatas.
 Saat ini telah banyak terdapat ISP yang bersifat umum atau dapat memberikan layanan kepada masyarakat luas baik pribadi maupun lembaga yang ingin terkoneksi dengan internet. ISP ini bersifat komersial, yaitu menjual jasa layanan koneksi dengan jaringan internet. Contohnya : CBNNet, IndosatNet, TelkomNet, dan sebagainya. 

 Sumber: Ramelan, windiaprana. Pengantar Internet. LePKom Universitas Gunadarma. 1996.

#PTI World Wide Web

Salah satu layanan aplikasi di internet ini adalah World Wide Web (WWW). WWW atau yang biasa disebut dengan Web saja, bekerja menggunakan teknologi yang disebut hypertext, yang kemudian dikembangkan menjadi suatu protocol aplikasi yang disebut HTTP (Hyper Text Transfer Protocol).
Dengan menggunakan WWW, pengaksesan beragam sumber informasi di Internet misalnya   gopher, WAIS, ftp, mail dan sebagainya dapat dilakukan melalui suatu cara yang umum. Dengan teknologi hypertext akan menggabungkan beberapa jenis representasi dan metode pengaksesan informasi dan menyajikannya dalam beragam bentuk informasi seperti text, grafik, suara, animasi, video, dan sebagainya.
Sejarah World Wide Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik.

Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).

Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.

Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft.

Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.

Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.

Sumber :  Ramelan, windiaprana. Pengantar Internet. LePKom Universitas Gunadarma. 1996.

#PTI Search Engine
 
Mesin pencari web atau yang lebih dikenal dengan istilah web search engine merupakan program komputer yang dirancang untuk mencari informasi yang tersedia didalam dunia maya. Berbeda halnya dengan direktori web (seperti dmoz.org) yang dikerjakan oleh manusia untuk mengelompokkan suatu halaman informasi berdasarkan kriteria yang ada, web search engine mengumpulkan informasi yang tersedia secara otomatis.
Cara Kerja Search Engine
Mesin pencari web bekerja dengan cara menyimpan hampir semua informasi halaman web, yang diambil langsung dari www. Halaman-halaman ini diambil secara otomatis. Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan cara mengindeksnya (misalnya, kata-kata diambil dari judul, subjudul, atau field khusus yang disebut meta tag). Data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database indeks untuk digunakan dalam pencarian selanjutnya. Sebagian mesin pencari, seperti Google, menyimpan seluruh atau sebagian halaman sumber (yang disebut cache) maupun informasi tentang halaman web itu sendiri.

Ketika seorang pengguna mengunjungi mesin pencari dan memasukkan query, biasanya dengan memasukkan kata kunci, mesin mencari indeks dan memberikan daftar halaman web yang paling sesuai dengan kriterianya, biasanya disertai ringkasan singkat mengenai judul dokumen dan terkadang sebagian teksnya.

Mesin pencari lain yang menggunakan proses real-time, seperti Orase, tidak menggunakan indeks dalam cara kerjanya.
Informasi yang diperlukan mesin tersebut hanya dikumpulkan jika ada pencarian baru. Jika dibandingkan dengan sistem berbasis indeks yang digunakan mesin-mesin seperti Google, sistem real-time ini unggul dalam beberapa hal seperti informasi selalu mutakhir, (hampir) tak ada broken link, dan lebih sedikit sumberdaya sistem yang diperlukan (Google menggunakan hampir 100.000 komputer, Orase hanya satu.). Tetapi, ada juga kelemahannya yaitu pencarian lebih lama rampungnya.

Berdasarkan cara mengumpulkan data halaman-halaman  web, mesin pencari dapat di kelompokkan menjadi 4 kategori :
Human Organized Search Engine
Mesin pencari yang di kelola sepenuhnya oleh tangan manusia. Mesin pencari ini
menggunakan metode dengan memilah-milih informasi yang relevan dan dikelompokan
sedemikian rupa sehingga lebih bermakna dan bermanfaaat bagi penggunannya. Situs ini dalam
prakteknya memperkerjakan para pakar dalam bidang-bidang tertentu, kemudian para pakar
tersebut dapat mengkelompokan situs-situs tertentu sesuai dengan bidangnnya atau kategori situs
itu sendiri.
Computer Created Search Engine
Search engine kategori ini banyak memiliki kelebihan karena banyak menyajikan
inforrmasi walaupun kadang-kadang ada beberapa informasi yang tida relevan tidak seperti yag
kita ingin kan.  Search engine ini telah menggunakan software laba-laba atau  spider software
yang berfungsi menyusup pada situs-situs tertentu,  kemudian mengunpulkan data serta
mengelompokan dengan sedikit bantuan tangan manusia.
Hybrid Seacrh Engine
Merupakan gabungan antara tangan manusia dengan computer, sehingga menghasilkan
hasil pencarian yang relative akurat. Peran manusia dalam hal ini adalah sebagai penelaah dalam
proses pengkoleksian database halaman web. Sebenarnya tipe ini lah yanag paling mudah
pembuatannya menurut saya karena dapat di desaingsesuai dengan keinginan kita.
MetaCrawler/Metasearch
Merupakan perantara dari mesin pencari yang sebenarnya. Mesin ini hanya akan
mengirimkan permintaan pencarian ke berbagai mesin pencari serta menampilkan hasilnya satu
di layer browser sehingga akan menampilkan banyak sekali hasil dari ber bagai mesin pencari
yang ada.
Sebuah mesin pencari beroperasi, dalam urutan berikut:

1.    Web merangkak
2.    Pengindeksan
3.    Pencarian
mesin pencari web bekerja dengan menyimpan informasi tentang banyak halaman web, yang mereka mengambil dari html itu sendiri. Halaman ini diambil oleh crawler Web (kadang-kadang juga dikenal sebagai laba-laba) - Web browser otomatis yang mengikuti setiap link di situs. Pengecualian dapat dilakukan dengan menggunakan robots.txt . Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan bagaimana harus diindeks (misalnya, kata-kata diambil dari judul, judul, atau field khusus yang disebut meta tag ). Data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database indeks untuk digunakan dalam query nanti. query bisa menjadi kata tunggal. Tujuan dari indeks adalah untuk memungkinkan informasi dapat ditemukan secepat mungkin. Beberapa mesin pencari, seperti Google , menyimpan semua atau sebagian dari halaman sumber (disebut sebagai cache ) maupun informasi tentang halaman web, sedangkan yang lain, seperti AltaVista , menyimpan setiap kata dari setiap halaman yang mereka temukan. Cache halaman ini selalu memegang pencarian teks yang sebenarnya karena merupakan salah satu yang sebenarnya diindeks, sehingga dapat menjadi sangat berguna ketika isi dari halaman saat ini telah diperbarui dan istilah pencarian tidak lagi di dalamnya. Masalah ini mungkin dianggap sebagai bentuk ringan linkrot , dan yang menangani Google itu meningkatkan kegunaan dengan memenuhi harapan pengguna bahwa istilah pencarian akan berada pada halaman web dikembalikan. Ini memenuhi prinsip keheranan setidaknya sejak pengguna biasanya mengharapkan istilah pencarian berada di halaman kembali. relevansi pencarian Peningkatan membuat halaman-halaman cache yang sangat berguna, bahkan di luar fakta bahwa mereka mungkin berisi data yang mungkin tidak lagi tersedia di tempat lain.
Ketika pengguna memasukkan query ke mesin pencari (biasanya dengan menggunakan kata-kata kunci ), mesin memeriksa nya indeks dan memberikan daftar pencocokan laman web-terbaik menurut kriteria, biasanya dengan ringkasan pendek berisi dokumen judul dan kadang-kadang bagian teks. Indeks dibangun dari informasi yang tersimpan dengan data dan metode yang informasi diindeks. Sayangnya, saat ini tidak ada mesin pencari yang dikenal publik yang memungkinkan dokumen yang akan dicari menurut tanggal. Kebanyakan mesin pencari mendukung penggunaanoperator boolean AND, OR dan NOT untuk lebih menentukan permintaan pencarian . operator Boolean adalah untuk pencarian literal yang memungkinkan pengguna untuk memperbaiki dan memperluas syarat-syarat pencarian. Mesin mencari kata atau frasa persis seperti masuk. Beberapa mesin pencari menyediakan fitur yang disebut maju pencarian kedekatan yang memungkinkan pengguna untuk menentukan jarak antara kata kunci. Ada juga konsep berbasis mencari dimana penelitian melibatkan menggunakan analisis statistik pada halaman yang berisi kata atau frasa yang Anda cari. Selain itu, pertanyaan bahasa alam memungkinkan pengguna untuk mengetik pertanyaan dalam satu bentuk yang sama akan meminta kepada manusia. Sebuah situs seperti ini akan ask.com.
Kegunaan dari mesin pencari bergantung pada relevansi hasil set itu memberi kembali. Meskipun mungkin ada jutaan halaman web yang mencakup kata tertentu atau frase, sebagian halaman mungkin lebih relevan, populer, atau otoritatif daripada yang lain. Kebanyakan mesin pencari menggunakan metode untuk peringkat hasil untuk memberikan yang "terbaik" hasil pertama. Bagaimana mesin pencari yang memutuskan halaman yang paling cocok, dan apa pesanan hasilnya harus ditunjukkan dalam, sangat bervariasi dari satu mesin yang lain. Metode juga berubah dari waktu ke waktu sebagai perubahan penggunaan internet dan teknik baru berkembang. Ada dua jenis utama mesin pencari yang telah berevolusi: satu adalah sistem kata kunci standar dan hirarki memerintahkan bahwa manusia telah diprogram secara ekstensif. Yang lainnya adalah sistem yang menghasilkan sebuah " indeks terbalik "dengan menganalisis teks ini menempatkan. Bentuk kedua jauh lebih banyak bergantung pada komputer itu sendiri untuk melakukan sebagian besar pekerjaan.
Sebagian besar mesin pencari web adalah usaha komersial yang didukung oleh periklanan pendapatan dan, sebagai hasilnya, beberapa mempekerjakan praktek memungkinkan pengiklan untukmembayar uang untuk memiliki daftar mereka peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian. mesin pencari Mereka yang tidak menerima uang untuk mesin hasil pencarian mereka menghasilkan uang dengan menjalankan terkait iklan pencarian di samping hasil mesin pencarian biasa. Mesin pencari menghasilkan uang setiap kali seseorang mengklik salah satu iklan tersebut.
#PTI Chatting
Chatting adalah suatu feature / program dalam jaringan Internet untuk berkomunikasi dan bersosialisasi langsung sesama pemakai Internet yang sedang online (yang sedang sama - sama menggunakan Internet). Komunikasi bisa berupa teks (text chat) atau suara (voice chat). Anda dapat mengirim pesan dengan teks atau suara kepada orang lain yang sedang online, kemudian orang yang dituju membalas pesan Anda dengan teks atau suara, demikian seterusnya, itulah proses terjadinya sosialisasi Chatting.
Chatting tidak hanya populer pada kalangan remaja saja namun sekarang ini, sudah merambah kalangan dewasa bahkan orang tua sekalipun. Dengan chatting, kita bebas mengobrol apa saja mulai dari pekerjaan kantor, persahabatan, pelajaran sekolah, mata kuliah, percintaan dan perjodohan, sampai dengan hal bersifat pribadi sekali pun. Dengan bebasnya kadang - kadang membuat chatter - chatter kebablasan tanpa kontrol yang mungkin dapat membuat chatter lainnya marah dan tersinggung, dengan kata lain para pengguna Chatting (Chatter) melanggar arti Netiquette. Walaupun pada saat chatting, tidak terjadi tatap muka secara langsung, namun hal itu seharusnya tidak membuat para chatter meninggalkan etika (Netiquette) ketimuran seperti dalam pergaulan pada umumnya.
#PTI Netiquette
Netiquette merupakan etika dalam menggunakan internet. Internet sebagai sebuah kumpulan komunitas diperlukan aturan yang akan menjadi acuan orang-orang sebagai pengguna Internet, dimana aturan ini menyangkut batasan dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas Internet.

Sebenarnya Nettiquette in adalah hal yang umum dan biasa, sama hal nya dengan aturan-aturan biasa ketika kita memasuki komunitas umum dimana informasi sangat banyak dan terbuka.

Mudahnya Etika dalam menggunakan Internet. Perlu diketahui dalam berinternet yang tentunya diakses kumpulan orang yang saling berinteraksi lewat dunia maya diperlukan aturan yang akan menjadi pedoman, dimana aturan ini menyangkut batasan dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas Internet. Sehingga kita dapat memanfaatkan internet secara postif dan benar.

Dalam pelaksanaanya Nettiquete sering dipopulerkan oleh Ahli IT Indonesia bapak Onno W Purbo dan Menkominfo RI dengan slogannya “Internet Sehat” yang salah satu isinya Jika bertemu teman chat sebaiknya di tempat umum, batasi pemberian info pribadi, dan jangan mengakses konten ilegal.

Ada juga lagunya untuk mensosialisasikan program Internet Sehat yaitu “Internet sehat menambah ilmu kita Wawasan luas bermakna Internet sehat semua jadi dekat Menuju keajaiban dunia Gunakan internet untuk kita meraih dunia.”

Beberapa aturan yang ada pada Nettiquete ini adalah:
- Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti anda, mungkin dapat dimulai dari mengamankan komputer anda dengan memasang anti virus atau personal firewall.
- Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga anda dengan mudah mengupload data pribadi anda. ada baiknya anda harus betul-betul yakin bahwa alamat URL yang anda tuju adalah dijamin keamanannya. dan yang paling utama adalah, hargai pengguna lain di internet, caranya sederhana yaitu,:

a. jangan biasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat.

b. jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalnya melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit

c. jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas.

- d. jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriak-teriak pada komunitas sesungguhnya.

- e. jangan flamming, trolling, junking saat berforum.

FLAMING : Flaming adalah tindakan provokasi, mengejek, ataupun penghinaan yang menyinggung user lainnya atau Flaming berarti memanas-manasi keadaan suatu tempat sehingga terjadi perdebatan.
TROLLING : Trolling diartikan sebagai kegiatan memposting tulisan atau pesan menghasut dan seringkali tidak relevan dengan topik yang dibicarakan di komunitas online seperti forum, chatting, blog, atau juga social network. Tujuan dari trolling ini adalah memprovokasi dan memancing emosi para pengguna internet lainnya. Dalam dunia internet, pelaku trolling ini disebut troller.
JUNK = JUNK adalah kata kata yang tidak berguna untuk dipost.
Sumber: http://arienaksetia.blogspot.com/2011_08_01_archive.html